Selasa, 29 April 2014

PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI

BAB I
PENDAHULUAN


1.1  Latar Belakang
Teknologi informasi merupakan fasilitas utama dalam kehidupan dan sangat berperan penting dalam aktivitas kehidupan, dimana teknologi informasi memberikan informai  mengenai pertanyaan-pertanyaan yang terlintas didalam pikiran kita melalui jaringan telekomunikasi (internet).

1.2  Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada peran teknologi informasi dalam kehidupan adalah sebagai berikut :
1.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pertanian?
2.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Perdagangan?
3.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pemerintahan?
4.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pertahanan?
5.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Transportasi?
6.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pencegahan Kejahatan?
7.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pencegahan Tindakan Korupsi?
8.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Kesehatan?
9.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pendidikan?
10.  Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Kebudayaan?
11.  Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pemilihan Umum?

1.3  Landasan Teori
Teknologi Informasi (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi (Wikipedia).
Teknologi informasi merupakan suatu teknologi yang digunakan untuk mendapatkan informasi yang relevan dan akurat, yang digunakan untuk kepentingan pribadi maupun public. Dan teknologi informasi berperan penting dalam aktivitass kehidupan.





BAB II
PEMBAHASAN


Peran Teknologi Dalam Aktivitas Kehidupan adalah sebagai berikut :
2.1  Bidang Pertanian
Teknologi informasi dalam bidang pertanian sangat berperan penting, yaitu dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi mengenai pertanian petani dapat meningkatkan produktivitasnya secara relevan. Dengan informasi-informasi tersebut petani dapat mengembangkan pengalaman-pengalaman selama bertani dengan mengimplementasikannya dengan cara yang modern melalui sarana internet. Informasi dari internet dapat membantu para petani mengenai cara pemeliharaan tanaman dengan hasil produktivitas tinggi serta dapat menentukan harga jual  pasar dengan melihat hasil produktivtasnya.

2.2 Bidang Perdangan
Dalam bidang perdagangan,  di era modern ini teknologi informasi sangat
berperan penting. Banyak para wirausahawan memanfaatkan teknologi informasi melalui sarana internet atau disebut dengan E-comerce. Perdagangan elektronik memberikan keuntungan kepada penjual dan pembeli, karena dengan adanya ini memungkinkan penjual dapat menjangkau pasar secara luas dan pembeli tidak perlu mendatangi toko dan dapat menghemat waktu serta menghemat biaya transportasi. Website yang digunakan dalam menjalankan usaha online/e-comerce ini biasanya penjual menggunakan website www.tokobagus.com, www.berniaga.com, www.lazada.co.id, serta menggunakan jejaring social seperti facebook, twitter, instagram, dan blackberry masanger. Dan dalam transaksi jual belinya antara penjual dan pembeli menggunakan e-banking. Tetapi, dalam hal ini terdapat dampak negative yang banyak merugikan penjual/pembeli, misalnya penipuan melalaui sms, akun jejaring social, dan disaat transaksi perbankan.

2.3 Bidang Pemerintahan
Pada saat ini  hampir seluruh instansi pemerintahan menggunakan teknologi informasi, misalnya dalam menggunakan computer yang pemanfaatanya digunakan untuk mengelola data administrasi, perencanaan, statistika, pelayanan pendududuk, serta pengolahan data penduduk.  Penggunaan teknologi informasi dalam pemerintahan juga berperan penting dalam menjalankan hubungan antar pemerintahan pusat dan daerah-daerah lainnya melalui sarana jaringan telkomunnikasi (internet) yang dapat membantu kinerja pemerintahan untuk menghubungkan dengan keperluan penduduk, bisnis, dan kegatan lainnya serta menciptakan pelayanan yang lebih bak untuk masyarakat.

2.4  Bidang Pertahanan
Peran teknologi informasi dalam pertahan adalah dimana dapat menjaga/mengamankan sebuah system dari serangan kejahatan cybercrime, dengan cara mengamankan system, penanggulangan global, perlunya cyberlaw, serta kerjasama dan dukungan lembaga khusus.

2.5  Bidang Transportasi
Hampir semua transportasi saat ini menggunakan  teknologi informasi, khususnya di negara negara maju. Dengan menggunakan aplikasi aplikasi teknologi yang canggih saat ini transportasi di era ini maju pesat.  Contohnya penggunaan aplikasi ITS (Intelligent Transportation Systems), OTP (The Oregon Transportation), dan aplikasi aplikasi lainnya.
Fungsi dari penerapan teknologi informasi dalam bidang transportasi ini adalah untuk memermudah serta mengefesiensi kinerja para pekerja di bidang ini. Dan sistem transportasi saat ini tidak lepas dari penggunaan jaringan telekomunikasi, misalnya dalam pemesanan tiket secara oline.

2.6 Bidang Pencegahan Kejahatan
Majunya perkembangan jaman mempengaruhi majunya pemikiran orang dalam melakukan kejahataan. Misal  Cybercrime, adalah kejahatan yang mengacu kepada aktivias kejahatan  computer atau jaringan computer (dalam dunia maya). Dan dalam melakukan pencegahan yang harus dilakukan adalah mengamankan system, penanggulangan global, dan perlunya dukunga serta kerjasama dengan lembaga khusus.
Dan pencegahn yang dilakukan dalm kejahatan yang terjadi di kehidupan nyata adalah menggunakan CCTV.

2.7  Bidang Pencegahan Tindakan Korupsi
Pada pidang ini peran TI sangat penting untuk mencegah maupun penindakkan akan korupsi. Dengan menggunakan metode transparansi maka semua perbuatan yang dilakukan oleh para calon korupsi akan terlihat dengan jelas, dengan meningkatkan tingginya tingkat transparansi akan memersepit gerak para calon korupsi untuk melakukan korupsi serta teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk melacak aliran dana tidak wajar yang terjadi.

2.8  Bidang Kesehatan
Teknologi informasi di bidang kesehatan memiliki peran yang sangat penting karena untuk menolong jiwa seseorang, menjalankan fungsi dari alat praktek kedokteran, dan membantu pelayanan administrasi di rumah sakit dengan mengimplementasikan program yang telah dibuat. Teknologi informasi disini digunakan untuk mendiagnosa penyakit, menganalisis bagian organ dalam manusia, memonitor detak jantung, aliran darah, dan masih banyak alat praktek lainnya yang menggunakan teknologi informasi. Dan dalam bidang administrasi maupun di bagian bidang resepsionis, teknologi informasi membantu kinerja para pegawai rumah sakit  dalam melayani pasien.

2.9  Bidang Pendidikan
Teknologi infomarsi merupakan fasilitas yang harus dilengkapi dalam pendidikan. Karena di era modern ini TI  sudah menjadi aktivitas setiap hari mahasiswa,siswa, maupun pengajar saat ini juga tidak lepas dari TI. Misalnya dalam metode pembelajaran, saat ini telah bermunculan metode metode pembelajaran online maupun pembelajaran jarak jauh, contoh menggunakan Elearning, Ekuliah, dll. Dan proses pendaftaran masuk ke sekolah maupun perguruan tinggipun sekarang menggunakan sistem online.

2.10 Bidang Kebudayan
Peran teknologi informasi dalam bidang kebudayaan adalah untuk menge-share/mempubliksikan budaya budaya yang ada kepada public untuk dilestarikan dengan memanfaatkan media yang tersedia dan memanfaatkan sarana internet, karena banyak sekarang ini kelompok masyarakat ataupun bangsa ini tidak mengetahui akan kekayaan budaya yang ada di negarnya sendiri. Hal ini juga untuk menunjukkan ke Negara lain agar budaya yang kita punya diakui dan mecegah terjadinya perebutan budaya seperti halnya yang telah terjadi sebelumnya.

2.11     Bidang Pemilihan Umum
Dalam bidang pemilihan umum teknologi informasi digunakan untuk perhitungan suara dengan presentase input data suara masyarakat dari setiap KPU/KPS disetiap kelurahan dengan menghubungkan antara KPU/KPS daerah dengan pusat, dengan ini proses perhitungan pemilu dapat bekerja dengan cepat dan memambantu kinerja para panitia.





BAB III
PENUTUP


3.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari pembahasan tersebut adalah teknologi informasi sangat berperan penting dalam aktivitas kehdupan dan banyak mengandung nilai-nilai postif yang dapat diambil sebagai dorongan perubahan dalam kehidupan, dan juga terdapat dampak negative dari teknologi informasi tersebut. Tetapi hal tersebut dapat ditanggulangi dengan cara kita mengimplementasikannnya  dalam hal positif.





Daftar Pustaka


http://www.artikeltik.com/peran-tik-dalam-dunia-medis.html [diunduh pada tanggal 30 April, 01.45]
http://www.lppm.itb.ac.id/bp/august/2001/suplement.htm [di unduh pada tanggal 29 April, 23.00]
http://www.ui.ac.id/id/news/archive/7498 [diunduh pada tanggal 28 April, 22.00]
http://www.sikad.bpk.go.id/nw_detail.php?n_id=18 [diunduh pada tanggal 28 April, 23.00]
http://carakata.org/manfaat-it/  [diunduh pada tanggal 28 April, 22.00]











BAB I
PENDAHULUAN


1.1  Latar Belakang
Teknologi informasi merupakan fasilitas utama dalam kehidupan dan sangat berperan penting dalam aktivitas kehidupan, dimana teknologi informasi memberikan informai  mengenai pertanyaan-pertanyaan yang terlintas didalam pikiran kita melalui jaringan telekomunikasi (internet).

1.2  Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada peran teknologi informasi dalam kehidupan adalah sebagai berikut :
1.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pertanian?
2.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Perdagangan?
3.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pemerintahan?
4.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pertahanan?
5.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Transportasi?
6.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pencegahan Kejahatan?
7.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pencegahan Tindakan Korupsi?
8.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Kesehatan?
9.      Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pendidikan?
10.  Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Kebudayaan?
11.  Apa Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pemilihan Umum?

1.3  Landasan Teori
Teknologi Informasi (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi (Wikipedia).
Teknologi informasi merupakan suatu teknologi yang digunakan untuk mendapatkan informasi yang relevan dan akurat, yang digunakan untuk kepentingan pribadi maupun public. Dan teknologi informasi berperan penting dalam aktivitass kehidupan.




BAB II
PEMBAHASAN


Peran Teknologi Dalam Aktivitas Kehidupan adalah sebagai berikut :
2.1  Bidang Pertanian
Teknologi informasi dalam bidang pertanian sangat berperan penting, yaitu dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi mengenai pertanian petani dapat meningkatkan produktivitasnya secara relevan. Dengan informasi-informasi tersebut petani dapat mengembangkan pengalaman-pengalaman selama bertani dengan mengimplementasikannya dengan cara yang modern melalui sarana internet. Informasi dari internet dapat membantu para petani mengenai cara pemeliharaan tanaman dengan hasil produktivitas tinggi serta dapat menentukan harga jual  pasar dengan melihat hasil produktivtasnya.

2.2 Bidang Perdangan
Dalam bidang perdagangan,  di era modern ini teknologi informasi sangat
berperan penting. Banyak para wirausahawan memanfaatkan teknologi informasi melalui sarana internet atau disebut dengan E-comerce. Perdagangan elektronik memberikan keuntungan kepada penjual dan pembeli, karena dengan adanya ini memungkinkan penjual dapat menjangkau pasar secara luas dan pembeli tidak perlu mendatangi toko dan dapat menghemat waktu serta menghemat biaya transportasi. Website yang digunakan dalam menjalankan usaha online/e-comerce ini biasanya penjual menggunakan website www.tokobagus.com, www.berniaga.com, www.lazada.co.id, serta menggunakan jejaring social seperti facebook, twitter, instagram, dan blackberry masanger. Dan dalam transaksi jual belinya antara penjual dan pembeli menggunakan e-banking. Tetapi, dalam hal ini terdapat dampak negative yang banyak merugikan penjual/pembeli, misalnya penipuan melalaui sms, akun jejaring social, dan disaat transaksi perbankan.

2.3 Bidang Pemerintahan
Pada saat ini  hampir seluruh instansi pemerintahan menggunakan teknologi informasi, misalnya dalam menggunakan computer yang pemanfaatanya digunakan untuk mengelola data administrasi, perencanaan, statistika, pelayanan pendududuk, serta pengolahan data penduduk.  Penggunaan teknologi informasi dalam pemerintahan juga berperan penting dalam menjalankan hubungan antar pemerintahan pusat dan daerah-daerah lainnya melalui sarana jaringan telkomunnikasi (internet) yang dapat membantu kinerja pemerintahan untuk menghubungkan dengan keperluan penduduk, bisnis, dan kegatan lainnya serta menciptakan pelayanan yang lebih bak untuk masyarakat.

2.4  Bidang Pertahanan
Peran teknologi informasi dalam pertahan adalah dimana dapat menjaga/mengamankan sebuah system dari serangan kejahatan cybercrime, dengan cara mengamankan system, penanggulangan global, perlunya cyberlaw, serta kerjasama dan dukungan lembaga khusus.

2.5  Bidang Transportasi
Hampir semua transportasi saat ini menggunakan  teknologi informasi, khususnya di negara negara maju. Dengan menggunakan aplikasi aplikasi teknologi yang canggih saat ini transportasi di era ini maju pesat.  Contohnya penggunaan aplikasi ITS (Intelligent Transportation Systems), OTP (The Oregon Transportation), dan aplikasi aplikasi lainnya.
Fungsi dari penerapan teknologi informasi dalam bidang transportasi ini adalah untuk memermudah serta mengefesiensi kinerja para pekerja di bidang ini. Dan sistem transportasi saat ini tidak lepas dari penggunaan jaringan telekomunikasi, misalnya dalam pemesanan tiket secara oline.

2.6 Bidang Pencegahan Kejahatan
Majunya perkembangan jaman mempengaruhi majunya pemikiran orang dalam melakukan kejahataan. Misal  Cybercrime, adalah kejahatan yang mengacu kepada aktivias kejahatan  computer atau jaringan computer (dalam dunia maya). Dan dalam melakukan pencegahan yang harus dilakukan adalah mengamankan system, penanggulangan global, dan perlunya dukunga serta kerjasama dengan lembaga khusus.
Dan pencegahn yang dilakukan dalm kejahatan yang terjadi di kehidupan nyata adalah menggunakan CCTV.

2.7  Bidang Pencegahan Tindakan Korupsi
Pada pidang ini peran TI sangat penting untuk mencegah maupun penindakkan akan korupsi. Dengan menggunakan metode transparansi maka semua perbuatan yang dilakukan oleh para calon korupsi akan terlihat dengan jelas, dengan meningkatkan tingginya tingkat transparansi akan memersepit gerak para calon korupsi untuk melakukan korupsi serta teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk melacak aliran dana tidak wajar yang terjadi.

2.8  Bidang Kesehatan
Teknologi informasi di bidang kesehatan memiliki peran yang sangat penting karena untuk menolong jiwa seseorang, menjalankan fungsi dari alat praktek kedokteran, dan membantu pelayanan administrasi di rumah sakit dengan mengimplementasikan program yang telah dibuat. Teknologi informasi disini digunakan untuk mendiagnosa penyakit, menganalisis bagian organ dalam manusia, memonitor detak jantung, aliran darah, dan masih banyak alat praktek lainnya yang menggunakan teknologi informasi. Dan dalam bidang administrasi maupun di bagian bidang resepsionis, teknologi informasi membantu kinerja para pegawai rumah sakit  dalam melayani pasien.

2.9  Bidang Pendidikan
Teknologi infomarsi merupakan fasilitas yang harus dilengkapi dalam pendidikan. Karena di era modern ini TI  sudah menjadi aktivitas setiap hari mahasiswa,siswa, maupun pengajar saat ini juga tidak lepas dari TI. Misalnya dalam metode pembelajaran, saat ini telah bermunculan metode metode pembelajaran online maupun pembelajaran jarak jauh, contoh menggunakan Elearning, Ekuliah, dll. Dan proses pendaftaran masuk ke sekolah maupun perguruan tinggipun sekarang menggunakan sistem online.

2.10 Bidang Kebudayan
Peran teknologi informasi dalam bidang kebudayaan adalah untuk menge-share/mempubliksikan budaya budaya yang ada kepada public untuk dilestarikan dengan memanfaatkan media yang tersedia dan memanfaatkan sarana internet, karena banyak sekarang ini kelompok masyarakat ataupun bangsa ini tidak mengetahui akan kekayaan budaya yang ada di negarnya sendiri. Hal ini juga untuk menunjukkan ke Negara lain agar budaya yang kita punya diakui dan mecegah terjadinya perebutan budaya seperti halnya yang telah terjadi sebelumnya.

2.11     Bidang Pemilihan Umum
Dalam bidang pemilihan umum teknologi informasi digunakan untuk perhitungan suara dengan presentase input data suara masyarakat dari setiap KPU/KPS disetiap kelurahan dengan menghubungkan antara KPU/KPS daerah dengan pusat, dengan ini proses perhitungan pemilu dapat bekerja dengan cepat dan memambantu kinerja para panitia.




BAB III
PENUTUP


3.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari pembahasan tersebut adalah teknologi informasi sangat berperan penting dalam aktivitas kehdupan dan banyak mengandung nilai-nilai postif yang dapat diambil sebagai dorongan perubahan dalam kehidupan, dan juga terdapat dampak negative dari teknologi informasi tersebut. Tetapi hal tersebut dapat ditanggulangi dengan cara kita mengimplementasikannnya  dalam hal positif.


Daftar Pustaka


http://www.artikeltik.com/peran-tik-dalam-dunia-medis.html [diunduh pada tanggal 30 April, 01.45]
http://www.lppm.itb.ac.id/bp/august/2001/suplement.htm [di unduh pada tanggal 29 April, 23.00]
http://www.ui.ac.id/id/news/archive/7498 [diunduh pada tanggal 28 April, 22.00]
http://www.sikad.bpk.go.id/nw_detail.php?n_id=18 [diunduh pada tanggal 28 April, 23.00]
http://carakata.org/manfaat-it/  [diunduh pada tanggal 28 April, 22.00]











Sabtu, 12 April 2014

PIPELINE DAN REDIREKTION PADA LINUX UBUNTU

1.1            Judul Pokok Bahasan 
“ Pipeline dan Redirektion “

1.2             Tujuan dan Manfaat Praktikum  
1.2.1        Tujuan
Memahami perintah Pipeline dan Redirektion pada Linux
1.2.2        Manfaat
Agar mahasiswa dapat memahami Pipeline dan Redirektion pada Linux

1.3             Alat Dan Bahan
1.      Personal Computer
2.      Virtual Box

1.4             Landasan Teori
1.      Proses I/O
Instruksi / Command yang diberikan pada Linux melalui shell disebut sebagai eksekusi program yang selanjutnya disebut proses. Setiap kali instruksi diberikan, maka linux kernel akan menciptakan sebuah proses dengan memberikan nomor PID ( Process Identity ) Proses dalam linux membutuhkan input dan menghasilkan output. Dalam konteks Linux input / output adalah :
- Keyboard
- Layar
- File
- Struktur data Kernel
- Peralatan input/output lainnya (network)

2.      File DESCRIPTOR
Linux berkomunikasi dengan file melalui fle descrtor yang direpresentasikan melalui angka yang dimulai dari 0, 1, 2, dan seterusnya. 
Linux tidak membedakan antara peralatan hardware dan file, Linux memanipulasi peralatan hardware sama dengan file.

3.      PEMBELOKAN ( Redirection )
Pembelokan dilakukan untuk standar input, output dan error, yaitu mengalihkan file descriptor dari 0, 1 dan 2. simbo untuk pembelokan adalah:
0 < atau < Pengganti standar input
1 > atau > Pengganti standar output
2 > Pengganti error

4.      PIPA ( PipeLine )
Mekanisme pipa digunakan sebagai alat komunikasi antar proses.
Input -> Proses1 -> Output = Input -> Proses2 -> Output
Proses 1 menghasilkan output yang selanjutnya digunakan sebagai input oleh proses 2. Hubungan output input ini dimanakan pipa, yang menghubungkan Proses 1 dengan proses2 dan dinyatakan dengan symbol “|“.
Proses1 | Proses2

5.      FILTER
Filter adalah utilitas yang dapat memproses standar input ( dari keyboard ) dan menampilkan hasilnya pada standar output ( layar ).

Beberapa perintah Linux yang digunakan untuk proses penyaringan antara lain:
a.      Perintah grep
Digunakan untuk menyaring masukan dan menampilkan baris-baris yang hanya mengandung pola yang ditentukan. Pola ini disebut regular expression.
b.      Perintah wc
Digunakan untuk menghitung jumlah baris, kata dan karakter dari baris-baris masukan yang diberikan kepadanya. Jika salah satu option tidak digunakan, maka tampilannya adalah jumlah baris, jumlah kata dan jumlah karakter.
c.       Perintah sort
Digunakan untuk mengurutkan masukannya berdasarkan urutan nomor ASCII dari karakter.
d.      Perintah cut
Digunakan untuk mengambil kolom tertentu dari baris-baris masukannya, yang ditentukan pada option –c.
e.       Perintah uniq
Digunakan untuk menghilangkan baris-baris berurutan yang mengalami duplikasi, biasanya digabungkan dalam pipeline dengan sort.


1.5             Hasil Praktikum
1.      File Direction
a.      $ ps
     Perintah ini digunakan untuk menampilkan input yang dilakukan oleh system (kernel).

b.   $ cat
      perintah ini menampilkan input yang dilakukan secara manual dari keyboard, untuk keluar dari system perintah, tekan ^d (ctrl+d)

c.    $ mail
perintah iniakan menampilkan input yang dilakukan dari keyboard dengan metode standar input ke dalam halaman alamat internet.

d.      $ mkdir
perintah ini hanya akan diinput dari keyboard, namun tidak menampilkan output yang ditimbulkan, tetapi jika error, maka output standar error akan muncul.


2.      Pembelokkan

a.      $ cat 1> (nama file.txt)
[Text]
perintah ini akan menampilkan input yang ada ke dalam output berupa file dengan format .txt, teks yang diinputkan akan masuk dan disimpan ke dalam file .txt tersebut.


b.      $ cat 0< [nama file]atau $ cat [nama file]
Pembelokan standar input, yaitu  input dibelokkan dari keyboard menjadi dari file. Perintah ini akan menampilkan input/teks yang seharusnya dari keyboard menjadi input dari keyboard yang sudah masuk/disimpan di dalam file

c.       $ mkdir mydir (terdapat pesan error) $
Mkdir mydir 2> myerror.txt
$ cat myerror.txt
perintah ini akan membelokkan pesan error (standar error) menjadi input teks ke dalam file, perintah yang bisa digunakan adalah “2>”. Input berupa pesan error yang disimpan dapat ditampilkan dengan menggunakan perintah $ cat.


d.      Notasi 2>&1: pembelokan standar error2> adalah identic dengan file descriptor 1
perintah ini akan membelokkan standar error dengan menggunakan notasi 2>&1 ke dalam file yang pada dasarnya identik dengan descriptor.


e.       Notasi 1>&2(>&2) : pembelokan standar output sama dengan standar error
notasi ini akan membelokkan standar output menjadi standar error.

f.       Notasi >> (append)
notasi ini akan menambahkan input baru ke dalm teks dengan membelokkannya dari keyboard langsung ke dalam file tanpa menghapus input yang telah ada sebelumnya.


g.      Notasi Here Document (<<[tanda bebas]), digunakan untuk menandai  akhir input dari keyboard
notasi ini berfungsi mengakhiri input dari keyboard dan langsung menampilkan ketika mengetikkan ketika mengetikkan notasi tersebut.

h.      $ cat myfile.txt – surat
Notasi – (input keyboard) adalah reprentan input dari keyboard.

i.        $ echo hello
$ echo hello >
Output $ cat output
untuk membelokkan standart output ke file, digunakan operator >

j.        $ echo bye >>
Output $ cat output
Untuk menambahkan output ke file digunakan operator >>
k.      < $ cat output
Untuk membelokkan standart input

l.        Pembelokkan standart input dan standart output



3.      Pipa (pipeline)
a.      $ who 
perintah ini digunakan untuk menampilkan user yang sedang aktif.
b.      $ who | sort
perintah ini adalah perintah ntuk mengurutkan user yang sedang aktif.
c.       $ who | sort –r
merupakan perintah operator pipa yang berfungsi untuk mengurutkan aplikasi yang aktif secara desending.
d.      $ who > tmp
perintah ini adalah untuk mengurutkan file tmp.
e.       $ rm tmp
untuk menampilkan isi dari file tmp dan diurutkan berdasarkan abjad. Tetapi file tmp hilang dari home.

Hasil :

f.       $ ls –l /etc | more




g.      $ ls -1 | sort |more
perintah untuk menampilkan semua file atau direktori secara urut.


4.      Filter
a.      $ w –h | grep
$ grep /etc/passwd
$ ls /etc | wc
perintah untuk menampilkan jumlah baris, kata dan byte setiap file pada direktori / etc
b.      $ ls /etc | wc -1
$ cat > kelas 1.txt
perintah ini adalah perintah untuk menampilkan file kelas1.txt serta perintah untuk memanggil data yang ada di kelas 1.
Hasil :
 



1.6             Kesimpulan

Kesimpulan dari laporan ini adalah system input/output pada linux dapat mudah digunakan dengan menggunakan perintah yang ada sesuai kebutuhan yang diinginkan.